Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI | Healthcare Asia Magazine
, Indonesia
239 views
Photo from Growtika on Unsplash

Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI

Kolaborasi dengan Google Cloud sejalan dengan cetak biru pemerintah untuk transformasi kesehatan digital.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah mengumumkan perluasan kolaborasi dengan Google Cloud untuk mendukung pengembangan inovasi AI generatif (gen AI) khusus kesehatan.

Kolaborasi yang dimulai pada 2022 ini telah memungkinkan Google Cloud untuk membangun lingkungan yang aman untuk menguji solusi gen AI yang bertujuan memenuhi kebutuhan kesehatan di Indonesia.

Selain itu, kemitraan ini merupakan bagian dari tujuan kementerian untuk meningkatkan akses, pengalaman, dan hasil kesehatan di Indonesia.

ALSO READ: Indonesia outlines master plan for unified health development

“Ketika kami berupaya memajukan adopsi AI, keseimbangan antara inovasi dan pertimbangan etis sangat penting untuk mencapai kesuksesan,” kata Setiaji, Kepala Kantor Transformasi Digital (DTO), Kementerian Kesehatan

“Dengan mematuhi prinsip dan praktik AI yang bertanggung jawab, kami dapat memastikan bahwa kami memanfaatkan potensi AI sambil menjaga kesejahteraan masyarakat,” tambah Setiaji.

Kolaborasi ini sejalan dengan cetak biru pemerintah Indonesia untuk transformasi kesehatan digital dan inisiatif Visi Indonesia Digital 2045.

Jalur baru bagi dokter di Hong Kong berpotensi dorong inovasi

Hal ini juga berpotensi semakin membebani sumber daya dalam jangka pendek.

APAC muncul sebagai pemain kunci di pasar global perangkat neurologi

India dan Tiongkok tengah mengalami pertumbuhan pesat dalam bidang teknologi medis.

Ciputra Mitra Hospital percepat penanganan jantung dan stroke

Begitu pasien tiba, kode jantung atau stroke langsung diaktifkan.

Singapura tingkatkan pemanfaatan AI untuk perawatan paru-paru

Health Sciences Authority telah memberikan persetujuan pra-pasar untuk LungVision.

Indonesia hadapi kesenjangan dalam evakuasi medis udara

Flying Doctor Indonesia hanya mampu melayani kurang dari 12% dari sekitar 600 permintaan evakuasi tiap tahunnya.

India didorong tingkatkan belanja kesehatan untuk menopang pertumbuhan sektor tersebut

Sebagian besar pengeluaran masih ditopang sektor swasta dan biaya pribadi pasien.

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.