Nearly half of APAC healthcare firms adopt carbon-neutral strategies | Healthcare Asia Magazine
, APAC
Photo from Envato

Nearly half of APAC healthcare firms adopt carbon-neutral strategies

Majority prioritise reducing the environmental impact and CO2 emissions.

Nearly half (46%) of Asia Pacific (APAC) healthcare organisations have implemented strategies to achieve carbon-neutral certification, with 40% planning to follow suit within three years, according to a Philips report.

Almost all (99%) of APAC healthcare leaders prioritise reducing the environmental impact and CO2 emissions, compared to 86% globally.

About 45% are setting targets for decarbonisation and tracking emissions, outpacing the global average of 31%.

Meanwhile, there is also a trend towards sustainable procurement, with 49% of organisations implementing practices like circular equipment use, and 43% planning to do so. Additionally, 46% are prioritising suppliers with sustainability targets.

Energy efficiency and virtual care remain central to operational goals, with 42% reducing energy consumption and 41% planning to expand virtual care solutions to cut emissions in the next three years.

Follow the link for more news on

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.