Global electronic skin market to reach $44.6b by 2032 | Healthcare Asia Magazine
Photo from Envato

Global electronic skin market to reach $44.6b by 2032

One driver is the growing need for remote patient monitoring.

The electronic skin market is expected to be valued at $44.6b by 2032 at a compound annual growth rate of 21.4%, said SNS Insider.

The sector’s expansion is attributed to the rising rate of chronic diseases and the increasing need for remote patient monitoring.

Meanwhile, the demand for real-time monitoring technologies and the rate of tech advancements are driving the development of e-skin applications.

“In healthcare, electronic skin has revolutionized patient monitoring with products like MC10's BioStampRC, a wearable flexible adhesive patch that records vital signs like heart rate and body temperature,” the report said.

Follow the link for more news on

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.