What factors can drive APAC’s neurosurgery market? | Healthcare Asia Magazine
, APAC
Photo from Envato

What factors can drive APAC’s neurosurgery market?

A key attribute is the notable integration of robotics, minimally invasive techniques, and HD imaging

An increase in investments in advanced neurosurgical technologies is poised to boost the Asia Pacific’s (APAC) neurosurgery market, Transparency Market Research revealed.

The report revealed that the region is witnessing greater integration of robotics, minimally invasive techniques, and high-definition imaging to improve surgical precision and patient outcomes.

Moreover, artificial intelligence (AI) and machine learning applications in diagnostic and surgical devices to improve the efficiency and effectiveness of neurosurgical procedures will further drive market growth in APAC.

Meanwhile, the report projected the global market to reach $6.8b by 2034 at a compound annual growth rate (CAGR) of 4.5%.

It attributed the growth to an increasing prevalence of neurological conditions, such as brain tumours, epilepsy, Alzheimer's, and Parkinson's disease.

Follow the link for more news on

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.