Japan’s Juntendo Hospital develops technology for preventing patient falls | Healthcare Asia Magazine
, Japan
Photo from shutterstock

Japan’s Juntendo Hospital develops technology for preventing patient falls

The tech was evaluated using data from about 70,000 of the hospital’s outpatients.

Japan’s Juntendo University Hospital, in partnership with Fujifilm Corporation, has developed a technology that utilises artificial intelligence (AI) in predicting outpatient fall risks.

The technology's accuracy was evaluated using data from approximately 70,000 outpatients at the hospital.

According to Juntendo Hospital, the technology was developed by generating more than 500 types of features believed to be highly correlated with fall risks based on data collected in CITA Clinical Finder, Fujifilm’s integrated medical support platform.

Moreover, the platform is linked to the hospital’s various systems, including electronic medical records, and the departments for radiology and endoscopy.

Meanwhile, both partners aim to continue with verifying the technology’s effectiveness for early practical application.

 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

Hong Kong mencari solusi atas kurangnya perawat

Kota ini harus meningkatkan kondisi kerja dan menawarkan gaji yang lebih baik bagi perawat.

Rawat jalan mengurangi tekanan pada rumah sakit di Singapura

Rawat inap lebih mahal karena adanya biaya kamar, perawatan, dan biaya lainnya.

Tantangan di panti jompo Singapura masih berlanjut

Layanan mereka bersifat rutin dan tidak dipersonalisasi, terutama karena keterbatasan sumber daya.

Rekam medis elektronik dengan AI semakin menjanjikan

Namun, teknologi ini juga berisiko terhadap serangan backdoor, posioning data, dan akses tidak sah.

Asia Tenggara masih kekurangan platform kesehatan terpadu

Ketiadaan ekosistem tunggal merugikan pasien.

Spine AI oleh NUH mempercepat deteksi masalah tulang belakang

Rumah sakit di Singapura itu memperkirakan lonjakan volume pemindaian seiring populasi yang menua.