Ageing population to ramp up APAC's arrhythmia monitoring market | Healthcare Asia Magazine
, Singapore

Ageing population to ramp up APAC's arrhythmia monitoring market

Heart disease cases in India are projected to hit 19.1 million by 2050.

As the geriatric population who are more prone to heart diseases is expected to expand in the coming years, Asia-Pacific’s cardiac arrhythmia monitoring devices market is expected to register a compound annual growth rate of 4.5% from 2021 to 2026, Market Insights Reports revealed.

Japan is considered to have the world’s fastest ageing population. The World Ageing 2019 report estimated that the number of the population who are above 65 years old in Japan was 35.52 million (28%) in 2019, which is projected to reach 37.27 million (30.9%) in 2030.

The market is consolidated competitive with few major players. Market players with more funds for research and better distribution systems have established their position in the market, but the region is seeing an emergence of some small players due to greater awareness.

Holter monitoring devices are expected to dominate the market. The United Nations Population Fund 2017 report estimated that in India the number of heart disease cases in senior citizens is projected to be about 19.1 million by 2050.
 

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.