India unveils world's largest free health insurance programme | Healthcare Asia Magazine
, India

India unveils world's largest free health insurance programme

The scheme will cover over half a billion people.

India will roll out an ambitious universal healthcare scheme that will cover a staggering 500 million people, according to Prime Minister Narendra Modi.

In his recent Independence Day address, Modi said that the programme—known officially as Ayushman Bharat, but also dubbed as ‘Modicare’—will cover private hospitalisation costs for the country’s poor.

The scheme will provide an annual coverage of INR500,000 (USD7,000) per family for secondary and tertiary care hospitalisation. It will include over 1,000 treatment packages.

According to the National Health Agency (NHA), no enrolment or payment of premium is necessary for households to be a part of the programme.
Meanwhile, the Insurance Regulatory and Development Authority (IRDAI) expects that health insurance coverage in India will rise from 34% to 50% thanks to the program.

The expenditure incurred in premium payment will be shared between Central and State Governments. Ten major states are yet to sign up for the ambitious scheme.

They include Odisha, Punjab, Delhi, Karnataka, Telangana, Tamil Nadu and Kerala, Rajasthan, Maharashtra and Goa.

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.