Medical malpractice insurance in Singapore to jump by 40% in 2021, says report | Healthcare Asia Magazine
, Thailand

Medical malpractice insurance in Singapore to jump by 40% in 2021, says report

Driving the demand are residents aged over 65.

The demand for medical malpractice insurance by senior healthcare organisations are expected to skyrocket in Singapore over the next five year.

According to a report by AIG, driving the demand is the number of residents aged over 65, which is expected to double from 440,000 to 900,000 in 2030.

The report added that these factors are putting the entire healthcare system under pressure, and can potentially increase the risk of medical errors.

“Similarly, the take-up rate for malpractice insurance for general healthcare institutions is projected to increase by 25 per cent in the next five years,” the report said.
 

EMC Healthcare dan InterSystems akan meluncurkan sistem rekam medis elektronik canggih di Indonesia

Sistem ini dilengkapi dengan dokumentasi otomatis dan kode berbasis AI.

Rumah sakit swasta di Filipina diminta berhati-hati akan pengeluaran

Klaim layanan kesehatan di negara ini diperkirakan meningkat 21% tahun ini.

KTPH melacak pasien dan peralatan secara real-time

Rumah sakit milik negara Singapura ini juga berencana menggunakan gelang RFID pasif untuk melacak lokasi pasien.

Sistem otomatis mengangkut instrumen bedah di Singapura

Sistem ini mengirimkan instrumen siap pakai langsung ke meja operasi.

Island Hospital menggunakan rehabilitasi berbasis data untuk mempercepat pemulihan

Teknologi ini menyesuaikan latihan pasien dan memberikan feedback secara real-time.

Rumah Sakit didesak menutup kesenjangan dalam layanan kesehatan perempuan

Investasi yang lebih baik dalam kesehatan perempuan dapat meningkatkan perekonomian global sebesar USD 1 triliun per tahun pada 2040.

NUHCS melatih lebih banyak ahli bedah untuk implantasi katup jantung yang kurang invasif

TAVI menargetkan kondisi yang sering dimulai dengan murmur jantung.